π°||Ψ¨Ψ³Ω Ψ§ΩΩΩ Ψ§ΩΨ±ΨΩ Ω Ψ§ΩΨ±ΨΩΩ ||π°
Parenting Anak Islam
βββββββββββββββ
ππΉπ
BAB 5
{ Pendidikan Anak Usia Pranikah }
Pada awal pertumbuhan, khususnya di 10 tahun pertama, anak tumbuh dalam asuhan orang tuanya. Baik laki-laki maupun perempuan, anak akan belajar kebiasaan, akhlak, dan pendidikan dari kedua orang tua dan orang-orang yang mendidiknya. Orang yang berhasil mendidik anak pada tahap ini, baik dalam aspek ilmu maupun akhlak, boleh bergembira. Karena kelak, saat anak berusia balig, anak akan tumbuh dengan kecerdasan dan akhlak yang baik.
Bila demikian, orang tua akan mampu mengatakan kepada anaknya, “Wahai anakku, Dengan menyebut nama Allah, mari kita menuju jalan Allah dan manhaj Nabi. Wahai anakku, bergeraklah, sesungguhnya Allah mengawasi kalian”.
Orang tua akan merasa gembira melihat buah hatinya telah berubah menjadi generasi baru yang akan menapaki jalan hidupnya. Generasi yang tidak akan goyah oleh berbagai kesulitan dan tidak akan bersedih karena berbagai cobaan yang menimpa. Ini semua merupakan buah dari pendidikan, kesabaran, dan ketaatan. Setelah itu, tugas orang tua adalah menjaga generasi tersebut. Orangtua harus tetap membimbing, mengarahkan, mengajarkan keahlian, dan memberikan latihan. Inilah wujud saling tolong-menolong dalam kebaikan dan takwa.
Selain itu, termasuk tugas orang tua adalah mengajarkan pendidikan seks kepada anak. Anak bisa jadi telah mendapatkan sedikit ilmu tentang ini di sekolah, di pesantren, atau di tempat lain. Namun, mereka belum mendengar secara pribadi dari kedua orang tua. Sebab, sebelumnya pengetahuan ini belum pantas dibicarakan karena masih tabu dan belum diperlukan. Selain itu, membicarakan hal ini saat anak belum baligh akan membuat anak malu dan canggung.
Pendidikan seks untuk anak yang perlu disampaikan adalah hukum yang berkaitan dengan anak yang sudah baligh dan etika-etika pernikahan. Misalnya, bila telah baligh seorang anak perempuan akan mengalami haid dan mimpi basah. Demikian juga dengan anak laki-laki. Saat mencapai usia baligh, anak laki-laki akan bermimpi dan mengeluarkan mani. Bisa jadi saat itu ia belum mengetahuinya.
Hal ini perlu disampaikan juga bahwa saat mencapai usia baligh akan timbul keinginan biologis: ketertarikan kepada lawan jenis, dan gejolak-gejolak masa pubertas.
Baca Juga : Bijak Menuntun ke Jalan Kebaikan
ββββββββββββββββββββ
Sumber : Diringkas dari Buku βIslamic Parentingβ Pendidikan Anak Metode Nabi
Karangan: Syekh Jamal Abdurrahman
Penerbit : AQWAM Jembatan Ilmu
Channel Telegram Parenting Anak Islam.
π»π±π»
π±Join Channel Telegram kami:
ππππ
https://t.me/ParentingAnakIslam
πΉππΉ
Selamat datang kembali, silahkan login ke akun Anda.
Belum menjadi member? Daftar